Artikel - Jamur Pembawa Nikmat

Noble Rot adalah sebutan bagi jamur Botrytis cinerea, yang menyerang buah anggur yang akan dipakai sebagai bahan baku pembuatan sweet wine. Dalam kondisi alam tertentu, seperti adanya kelembaban dan temperatur udara yang tepat, setelah spora jamur ini hinggap dipermukaan buah anggur, langsung bertumbuh kembang dan dalam siklus pertumbuhannya akan menancapkan benang-benang halus yang berfungsi sebagai akar untuk menyerap air dari buah anggur yang matang. Kulit buah anggur tentu jadi bolong-bolong sehingga air dalam buah bisa juga menguap. Lama kelamaan tentu air dalam buahnya akan berkurang dengan menyisakan gula dan asam; buah anggur juga menjadi keriput, berwarna kurang menarik seperti layaknya buah yang busuk. Namun jangan salah sangka, walaupun penampilan buah yang kurang cantik ini, setelah menjalani proses pengepresan dan fermentasi justru menjadikannya sebagai emas cair (golden liquid) yang bercita rasa dan aroma luar biasa.

Konsentrat sari buah anggur hasil pres-presan buah anggur jamuran, sangat sarat dengan gula dan asam, adalah merupakan bahan baku berkwalitas prima yang siap diragikan. Dalam siklus fermentasi, para jamur yang aktif mengubah gula menjadi alkohol akan mati jika konsentrasi alkohol mencapai kadar tertentu. Lantaran bahan dasarnya memang sudah manis, maka pada saaat proses fermentasi terhenti, masih banyak kandungan gula yang tertinggal. Oleh sebab itu, cita rasa unik bisa tercipta yang pada dasarnya adalah perpaduan cantik dan pas dari rasa manis, asam, alkohol dan beragam flavour khas.

Pada saat dipanen, buah anggur sudah kehilanggan sebagian besar kandungan air (airnya banyak menguap dan sebagian juga dikonsumsi oleh jamur), maka hasil perasan nya juga akan sedikit sekali. Jumlahnya tidak akan seimbang jika dibandingkan dengan hasil perasan buah anggur yang tidak dihinggapi ‘noble rot’. Tidak heran kalau biasanya harga sweet wine cenderung lebih premium. Faktor lain yang menambah faktor biasaya adalah proses panennya. Untuk menjaga kwalitas, konsistensi dan keseragaman hasil produksi maka panen tidak bisa dilakukan dengan mesin otomatis. Semuanya harus dilakukan secara primitif yakni dipetik satu persatu dari setiap tandan buah, dan hanya buah yang sudah keriput saja yang dipetik. Jadi sangat padat karya.

Walaupun Noble Rot ini memberikan demikian banyak keunikan, namun tetap saja pamor sweet wine dibanyak tempat tidak terlalu menonjol. Bisa jadi faktor harga menjadikannya leboih kurang terjangkau. Volume produksi sweet wine memang bukan tandingan dry wine, dimana buah anggur segar bisa langsung dipress dan difermentasikan. Selain itu ada juga sedikit salah kaprah yang cenderung memposisikan sweet wine sebagai dessert wine atau wine pencuci mulut. Ini sungguh kurang tepat lnataran jenis wine ini bisa dinikmati kapan saja, baik dipadukan dengan makanan ataupun tidak.

Masyarakat Indonesia yang biasanya suka makanan dan minuman yang manis-manis, sweet wine bisa menjadi langkah awal mengenal seluk beluk dunia wine yang menarik. Setelah capek dan lelah berprestasi ditempat kerja, atau dalam suasana santai ditemani makanan kecil, tentu seteguk sweet wine dingin sangatlah menyegarkankan dan nikmat. Cita rasa dan aromanya dijamin akan memberikan sensasi tersendiri bagi Anda dan pasti akan bisa menambah kecintaan dan apresiasi pada sweet wine. Kalau Anda masih belum bisa akur dengan rasa dry wine (wine tawar) yang demikian mendominasi pasar wine, bisa jadi botrytis wine akan menjadi alternatif pilihan yang bijaksana.

Shiraz - Rosemount Estate - Mudgee Hill Of Gold - 2004 **/$$$

Penampilan ungu tua, disertai perpaduan rasa unik kayu oak dan buah blackberry. Kandungan gula rendah sekali (dry), dengan tanin yang cukup ok, full body dengan purna rasa yang cenderung singkat. Tidak terlalu menggairahkan, cenderung biasa-biasa saja tanpa cita rasa spesial. Dalam kemasan botol khas Rosemount Estate, 750ml dengan gabus alami.

Sauvignon Blanc - Mount Riley - 2005 *****/$$$

Penampilan kuning pucat jernih dan memiliki aroma yang wangi sekali. Perpaduan wangi markisa, grapefurit, bunga cempaka, leci saling berinteraksi dengan baik. Pasti bisa memberikan sensasi tersendiri bagi pencinta Sauvignon Blanc. Wine ini buatan Marlborough - New Zealand, dengan aciditas sedang, medium finish dan full bodied. Dikemas dalam botol 750 cc dengan screwcap. Salah satu produk SB unggulan NZ yang mesti dicoba.
www.mountriley.co.nz

Sauvignon Blanc - Shingle Peak - 2005 ****/$$$

Satu lagi produk dari kawasan Marlborough - New Zealand. Walaupun diproduksi di tahun 2005, produk ini memiliki sosok kuning pucat jernih dan bening. Aromatik dengan wangi lemon/citrus, markisa dan daun basil. Keasaman sedang, meduim finish dan medium body. Sangat menyegarkan disajikan dingin. Dlam kemasan botol 750 cc dan screw cap.
www.matua.co.nz

Sweet Wine - Pillitteri Vidal Icewine - 2002 *****/$$$

Diproduksi oleh Pillitteri Estate Winery, Ontario, Cananda. Dikemas dalam botol coklat tinggi ramping dengan volume 375 cc dengan sumbat gabus alami. Dalam gelas, liquid gold ini berwarna kuning sedikit tua, jernih dan agak kental. Wangi madu, lemon, mangga Indramayu, nenas saling bercampur dengan kompak. Terasa manis dilidah dengan kombinasi aciditas yang medium berimbang. Kandungan alkohol sedang dan meninggalkan cita rasa yang tidak mudah hilang. Sangat nikmat disajikan dingin dengan atau tanpa dikombinasikan dengan makanan lainnya. Simply a very good product.....
www.pillitteri.com